HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG POSYANDU DENGAN KETERATURAN KUNJUNGAN BALITA DI POSYANDU DAHLIA BANTUL

Abstract

ABSTRAK

Latar Belakang: Posyandu (pos pelayanan terpadu) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang secara kelembagaan merupakan Lembaga Kemasyarakatan Desa. Menurut data Riskesdas tahun 2018, data menunjukan sebanyak 68,6% orangtua dengan anak kelompok usia 6-11 bulan pergi ke posyandu secara rutin, namun saat usia anak mulai beranjak naik jumlah kunjungan ke posyandu mulai berkurang. Pada kelompok usia 12-23 bulan diketahui hanya 56,6% orangtua yang datang dan 3,91% pada kelompok usia 48-59 bulan. Semakin tinggi umur kelompok anak semakin rendah cakupan kunjungan penimbangan rutin, karena orangtua cenderung merasa tidak perlu lagi menimbang dan memeriksakan anaknya di posyandu setelah mendapatkan imunisasi dasar.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang posyandu dengan keteraturan kunjungan balita di posyandu Dahlia Bantul.

Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional, dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak balita berusia 1-5 tahun di posyandu Dahlia Bantul. Pengambilan data menggunakan kuesioner.

Hasil penelitian: Data ibu balita yang berpengetahuan baik sebanyak 16 orang (53.3%) dan ibu yang teratur melakukan kunjungan ke posyandu sebanyak 17 orang (56.7%).

Simpulan: Ada hubungan pengetahuan tentang posyandu dengan keteraturan kunjungan balita di posyandu Dahlia Bantul dengan hasil nilai p=0.004 (p=<0.05) dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0.469 atau dalam kategori sedang (0.4-0.599).