IMPLEMENTASI BUDAYA KESELAMATAN KERJA DAN SAFETY BEHAVIOR MASA PANDEMI COVID-19 DI RSUD KUBU RAYA
DOI:
https://doi.org/10.35721/jakiyah.v6i2.133Keywords:
Budaya, keselamatan, kerja, safety, behaviour, kubu, rayaAbstract
Latar belakang : Rumah Sakit Kubu Raya merupakan rumah sakit yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan melayani rujukan pasien covid-19. Penggunaan APD (alat pelindung diri) mutlak diperlukan dalam pelayanan. Keselamatan dan kesehatan kerja petugas mutlak diperlukan dalam pelayanan RSUD Kubu Raya agar safety behavior petugas baik atau aman.
Tujuan : Untuk mengetahui korelasi budaya keselamatan kerja dengan safety behavior di RSUD Kubu Raya 2021.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis deskriptif analitik dan menggunakan desain cross sectional. Sampel sebanyak 97 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Instrument penelitian berupa kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti dan dilakukan uji validitas dengan nilai r hitung > r table (0.444 n = 20) dan uji reliabilitas dengan nilai alpha cronbach 0.853 > 0.6. Metode analisa data menggunakan analisa bivariat dengan Rank Spearman’s.
Hasil penelitian: Menunjukkan rata rata usia pegawai adalah 29 tahun dengan usia tertinggi 53 tahun dan terendah 21 tahun. Tingkat pengetahuan responden adalah tinggi (85.6%) dan berperilaku aman (94.8%). Variabel yang tidak berkorelasi dengan safety behavior adalah pengetahuan (p = 0.093), kompetensi (p = 0.462), keterlibatan pekerja dalam K3 (p = 0.062). Sedangkan variabel yang berkorelasi dengan safety behavior adalah komitmen manajemen (p = 0.000) dan peraturan dan prosedur K3 (p = 0.007).
Simpulan: Variabel penelitian menunjukan nilai yang baik, akan tetapi tidak semua variabel mempunyai korelasi. Secara umum budaya keselamatan kerja dan safety behavior sudah berjalan dengan baik dengan tetap pembenahan pada beberapa variabel yang tidak berkorelasi tersebut.