KEMAMPUAN MEMBACA MAHASISWA KEBIDANAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SEBAGAI BAHASA ASING DI PONTIANAK INDONESIA

Authors

  • nur rahmiani
  • intan purnama

DOI:

https://doi.org/10.35721/jakiyah.v3i1.68

Keywords:

iswa EFL, keterampilan membaca, lembaga kejuruan, studi kasus

Abstract

Latar Belakaang: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan membaca mahasiswa
Kebidanan di Pontianak berdasarkan tingkat kemahiran, strategi dan aspek yang mempengaruhi membaca.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil analisis data
kualitatif dilakukan dengan menggunakan model analisis interaktif. Sedangkan partisipan yang terlibat
adalah tiga mahasiswa kebidanan dengan berbagai tingkat kemampuan membaca.
Hasil: Hasil wawancara secara kualitatif mengidentifikasi tiga masalah sebagai temuan dari penelitian ini.
Pertama, berdasarkan nilai bahasa Inggris, ditemukan bahwa tingkat bacaan membaca bervariasi dimana
distribusi jumlah partisipan yang memiliki kemampuan membaca tingkat rendah lebih tinggi daripada
mereka yang memiliki tingkat membaca tingkat tinggi dan menengah. Kedua, mereka yang memiliki
tingkat membaca yang tinggi dan menengah menggunakan lebih banyak strategi membaca dalam
melakukan pembacaan mereka termasuk menggunaan kamus, meminta bantuan dari dosen, memulai
kelompok belajar kecil dalam membahas kata-kata sulit yang ditemukan dalam membaca teks dan
melakukan bacaan luas sementara yang mempunyai kemampuan di tingkat rendah memiliki strategi yang
lebih sedikit. Ketiga, ada beberapa aspek dominan yang mempengaruhi kemampuan membaca bagi
mereka yang memiliki kemampuan membaca tinggi dan menengah termasuk minat dan bakat yang
berkaitan dengan bahasa Inggris, ketekunan dan pembacaan kebiasaan (sejak mereka tumbuh) dan
persahabatan. Mereka yang memiliki kemampuan membaca tingkat rendah percaya bahwa manfaat
penguasaan Bahasa Inggris sangat minimal untuk masa depan profesinya.
Simpulan: Investigasi ini merekomendasikan bahwa sistem pengajaran dan silabus harus ditinjau kembali
sehingga mereka yang memiliki tingkat rendah memiliki kesempatan bagi mereka yang memiliki tingkat
kemampuan membaca tingkat tinggi dan menengah. Selain itu, upaya motivasi keberlanjutan harus
diperkuat sehingga minat terhadap belajar bahasa Inggris meningkat dan dapat meningkatkan kemampuan
membaca yang lebih baik.

Downloads

Published

2018-06-01

How to Cite

Nur, R., & Intan, P. (2018). KEMAMPUAN MEMBACA MAHASISWA KEBIDANAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SEBAGAI BAHASA ASING DI PONTIANAK INDONESIA . Jakiyah : Jurnal Ilmiah Umum Dan Kesehatan Aisyiyah, 3(1). https://doi.org/10.35721/jakiyah.v3i1.68